Dari Batas Atambua Bupati Belu Lepas Tour Para Cycling Internasional Menuju Dili

Atambua, Mediatihar.com – Semangat persahabatan dan tekad baja membara di Halaman Kantor Bupati Belu, Selasa (11/11/2025), saat Bupati Belu, Willybrodus Lay, SH, secara resmi melepas rombongan Tour Para Cycling (sepeda tangan difabel) yang akan menempuh perjalanan dari Atambua menuju Dili, Timor Leste. Ajang ini bukan sekadar perlombaan, melainkan simbol keberanian, ketangguhan, dan semangat tanpa batas yang menginspirasi.

Kegiatan ini menghadirkan para peserta difabel dari berbagai negara, termasuk Kanada, yang didampingi oleh para pesepeda dan tenaga pendukung lokal dari Kabupaten Belu. Kehadiran mereka di Bumi Flobamora menjadi bukti bahwa keterbatasan fisik bukanlah halangan untuk meraih mimpi dan mengukir prestasi.

Dalam sambutannya, Bupati Belu menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menekankan bahwa ajang ini bukan hanya sebagai wujud persahabatan lintas negara, tetapi juga sebagai sumber inspirasi bagi masyarakat, khususnya kaum muda.

“Kami atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Belu dan seluruh masyarakat menyampaikan terima kasih kepada Bapak Rohtmi dan para peserta yang telah memilih Atambua sebagai titik awal perjalanan ini,” ujar Bupati Willy, dengan nada penuh kebanggaan.

Bupati Willy juga menyoroti semangat juang para peserta yang meskipun memiliki keterbatasan fisik, namun tetap penuh dengan semangat dan motivasi. “Kita patut bersyukur, karena meskipun para peserta memiliki keterbatasan fisik, semangat mereka jauh lebih kuat. Ada yang berusia 71 tahun, 61 tahun, namun tetap penuh daya juang. Ini menjadi teladan bahwa kita yang muda dan sehat harus lebih bersemangat dalam menjalani hidup dan berkarya,” tegasnya.

Pemerintah Kabupaten Belu menyatakan dukungan penuh agar kegiatan seperti ini dapat menjadi agenda rutin tahunan dan menghadirkan peserta dalam jumlah yang lebih besar di masa mendatang. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah daerah untuk memajukan sektor pariwisata dan menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, baik di tingkat nasional maupun internasional.

“Kegiatan hari ini bukan hanya ajang olahraga, tetapi juga simbol persahabatan antara Kanada, Indonesia, dan Timor Leste. Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi event tahunan dan semakin banyak peserta yang terlibat di tahun-tahun berikutnya,” lanjut Bupati Willy dengan optimisme.

Sementara itu, perwakilan panitia, Rodney, menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Belu atas dukungan penuh yang telah diberikan sehingga kegiatan dapat terlaksana dengan baik. Ia berharap ajang ini dapat menjadi momentum untuk memperkenalkan Belu sebagai daerah yang terbuka bagi kegiatan kolaboratif, pariwisata, dan persahabatan internasional.

“Terima kasih kepada Bupati Belu yang telah memberikan dukungan sehingga Tour Para Cycling ini dapat dimulai dari Kabupaten Belu. Kami berharap kegiatan ini menjadi momentum untuk memperkenalkan Belu sebagai daerah yang terbuka bagi kegiatan kolaboratif, pariwisata, dan persahabatan internasional,” ucap Rodney dengan rasa terima kasih.

Acara pelepasan tersebut turut dihadiri oleh Dekan UNHAN Mben Mboi, unsur Forkopimda Kabupaten Belu, Konsulat Timor Leste di Atambua, Kepala PLBN Motaain, para pimpinan instansi vertikal, pimpinan BUMN dan BUMD, serta para panitia dan peserta. Kehadiran para tokoh penting ini semakin memeriahkan acara dan menunjukkan dukungan yang besar terhadap kegiatan tersebut.

Tour Para Cycling Internasional Atambua-Dili bukan hanya sekadar ajang olahraga, melainkan juga pesan inspiratif bagi seluruh masyarakat. Bahwa dengan semangat, kerja keras, dan dukungan dari berbagai pihak, keterbatasan bukanlah penghalang untuk meraih mimpi dan mengukir prestasi. Semangat para peserta diharapkan dapat menjadi motivasi bagi kita semua untuk terus berjuang, berkarya, dan memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara.

Ajang ini juga menjadi bukti bahwa Kabupaten Belu memiliki potensi yang besar dalam bidang pariwisata dan mampu menjadi tuan rumah bagi kegiatan bertaraf internasional. Diharapkan, semakin banyak kegiatan serupa yang dapat diselenggarakan di Belu di masa mendatang, sehingga dapat meningkatkan perekonomian daerah dan memperkenalkan potensi wisata Belu kepada dunia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *